style
Langganan

Makna Kemerdekaan dalam Islam untuk Memperingati HUT ke-79 RI - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Amar Benni Nugroho  - Espos.id Lifestyle  -  Sabtu, 17 Agustus 2024 - 08:30 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi Bendera Merah Putih. (Freepik.com)

Esposin, SOLO – Dalam memperingati HUT ke-79 RI, makna kemerdekaan dalam Islam mempunyai anugerah yang sangat berharga, tidak hanya dalam konteks bernegara, tetapi juga kehidupan spiritual.

Pada hari ini, masyarakat Indonesia merayakan HUT ke-79 RI. Rasa gembira, haru, bercampur menjadi satu dalam menyambut momen bersejarah dalam kemerdekaan Indonesia itu. Hal ini mengingat 79 tahun lalu perjuangan Soekarno - Hatta dalam memperjuangkan kemerdekaan untuk rakyat Indonesia.

Advertisement

Perayaan HUT ke-79 RI ini, masyarakat Indonesia menyambutnya dengan beragam kegiatan, mulai dari lomba, jalan sehat, malam tirakatan, pengajian, hingga upacara bendera. Hal ini sebagai wujud syukur masyarakat Indonesia atas kemerdekaan yang diperoleh.

Mengutip laman resmi Muslimat NU, kemerdekaan Indonesia mempunyai makna yang mendalam di ajaran Islam. Di ajaran Islam mengajarkan, memberikan keadilan dan menghindari penindasan terhadap siapa pun sangat penting. Orang yang menindas atau merampas kemerdekaan orang lain melanggar prinsip agama. Kemerdekaan bisa dipahami sebagai pembebasan diri dari kebodohan, kesesatan dan kezhaliman.

Kemerdekaan Bangsa Indonesia adalah merupakan nikmat yang harus disyukuri oleh umat Islam. Keinginan untuk Merdeka dari penjajah adalah pemberian dari Allah SWT serta ikhtiar mujahadah untuk mencapainya.

Advertisement

Bentuk lain dari mensyukuri nikmat atas kemerdekaan yang kita miliki sekarang ini adalah dengan mencintai Tanah Air.

Makna kemerdekaan dalam Islam yang dimaksudkan dengan kebebasan yang terarah. Dalam laman resmi Rumah Zakat, kebebasan terarah dimaksudkan dengan seorang muslim memahami batas-batas yang telah ditetapkan oleh Allah Swt. dalam Al-Qur'an dan sunah.

Kemerdekaan bukan berarti bebas melakukan apa saja tanpa batas, tetapi bebas dalam menjalankan syariat Islam tanpa paksaan dari pihak manapun. Seorang muslim yang merdeka adalah mereka yang tidak terikat oleh apapun selain aturan dan kehendak Allah SWT, Dengan demikian, kebebasan dalam Islam adalah kebebasan yang terjaga dan terlindungi, bukan kebebasan yang liar dan tanpa arah.

Advertisement

Selain itu, kemerdekaan dalam Islam juga mencakup kebebasan berfikir dan berpendapat, namun tetap dalam koridor yang sesuai dengan ajaran Islam. Islam tidak membelenggu umatnya dari proses berpikir kritis dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Demikian lah makna kemerdekaan dalam ajaran Islam dari berbagai perspektif.

Advertisement
Nugroho Meidinata - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif