Esposin, SOLO-Ada sejumlah penyakit yang timbul karena polusi udara. Apa sajakah? Simak ulasannya di info sehat kali ini.
Penurunan kualitas udara sudah menjadi masalah dunia. Data menyebutkan polusi udara bertanggung jawab terhadap 4,2 juta kematian setiap tahun. Penyebabnya, sebanyak 9 dari 10 orang di dunia menghirup udara berpolusi setiap hari, tak terkecuali penduduk Indonesia, terutama di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Sumber utama polutan ini antara lain berasal dari pembangkit listrik kilang, petrokimia, kimia dan industri pupuk, serta pabrik industri lainnya. Sumber lain termasuk mobil, kereta api, sepeda motor, dan kendaraan lainnya. Sumber-sumber polutan tersebut memproduksi partikel terdispersi, ozon, karbon monoksida, nitrogen oksida, sulfur dioksida, dan timbal. Jika masuk ke dalam tubuh, polutan bisa menyebabkan gangguan kesehatan, yang dapat berakibat fatal.
Berikut ini daftar penyakit karena polusi udara seperti dikutip dari klikdokter.com pada Jumat (1/9/2023):
1. Infeksi Paru-paru
Dampak polusi udara terhadap kesehatan manusia yang pertama adalah infeksi paru-paru. Tak heran memang, karena setiap hari kamu pasti menghirup udara untuk bernapas. Efek negatif kualitas udara yang buruk semakin buruk jika terpajan kepada anak-anak.2. Kanker Paru-paru
Pada kanker paru-paru, sel paru menjadi abnormal sehingga tumbuh tidak terkendali. Beberapa gejalanya antara lain sesak napas, batuk darah, serta penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.Menurut WHO, selain infeksi, partikel dalam polusi udara dapat turut andil menyebabkan kanker paru-paru.
3. Memperburuk Gejala PPOK
Paparan terhadap polusi udara dapat mempersulit orang-orang dengan penyakit paru obstruksi kronis (PPOK) untuk bernapas. PPOK adalah peradangan paru-paru jangka panjang, yang membuat aliran udara di organ pernapasan ini terhambat.Gejala-gejala yang parah dapat berujung pada perawatan di rumah sakit karena sesak napas menyiksa, hingga menyebabkan kematian.