Esposin, SOLO – Begitu banyak bahan makanan di dapur dan terasa memenuhi dapur? Anda bisa mulai memilah bahan makanan tersebut. Dalam tips dapur kali ini, ada beberapa bahan makanan yang awet dalam masa simpannya.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Dikutip Esposin, dari Readers Digest, Minggu (18/1/2015), bahan makanan, seperti makaroni kering, kacang kering, cuka, garam, dan vanila, dapat disimpan dalam stoples atau tempat penyimpanan lain dalam waktu lama. Bahan-bahan makanan tersebut tidak mudah kadaluwarsa.
Makaroni Kering Beberapa kalangan menyebut makaroni kering sebagai pasta kering. Bahan makanan ini tidak memiliki masa kadaluwarsa, meski memang rasanya akan sedikit berubah.
Kacang Kering Kacang kering masih dapat Anda pakai untuk bahan masakan, meski sudah disimpan selama bertahun-tahun. Kondisi kacang kering mungkin akan sedikit menyusut, tapi Anda dapat mengatasi hal tersebut dengan merendam kacang kering terlebih dahulu, sebelum Anda gunakan.
Cuka Keasaman yang tinggi dalam cuka akan mencegah tumbuhnya kuman. Keasaman pada cuka tersebut menjadi pengawet alami, sehingga meski warnanya akan sedikit lebih keruh karena disimpan terlalu lama, kualitas rasa cuka tetap sama dan tidak kadaluwarsa.
Garam Garam termasuk bumbu utama dalam masakan. Kandungan dalam garam dapat mencegah perkemabangan jamur atau bakteri dalam garam sendiri. Jadi, Anda tidak perlu ragu menggunakan garam yang telah disimpan lama.
Vanila Kandungan alkohol yang tinggi dalam vanila, dapat membuat vanila bertahan sangat lama. Meskipun rasa dan aroma vanila akan berbeda dengan keadaan awalnya, vanila yang disimpan dalam waktu lama masih dapat digunakan.
Jauhkan vanila dari cahaya dan panas, tapi jangan juga didinginkan setelah disimpan lama, karena akan merusak ekstrak vanila itu sendiri.