by Akhmad Ludiyanto - Espos.id Lifestyle - Rabu, 23 Agustus 2023 - 21:50 WIB
Esposin, SOLO-Kebiasaan tidur setelah makan terlihat biasa saja dan tidak ada masalah. Tapi sebenarnya bolehkah? Berikut ini penjelasannya.
Setelah menyantap makanan, kamu mungkin sering mengantuk dan akhirnya tidur. Kebiasaan ini memang terdengar begitu nikmat ya, apalagi kalau kamu perlu melanjutkan pekerjaan setelah itu. Nah, dari sisi medis, tidur sehabis makan sebenarnya boleh atau tidak, ya?
Dikutip dari Alodokter, Tidur setelah makan sering kali menjadi kebiasaan bagi sebagian orang. Katanya, perut yang sudah kenyang bisa mengundang rasa kantuk sehingga keinginan untuk segera berbaring dan terlelap tidur pun meningkat.
Tingginya kadar triptofan dalam tubuh bisa meningkatkan jumlah serotonin, yaitu hormon yang mengatur suasana hati dan siklus tidur. Karena alasan inilah, kamu mudah mengantuk dan ingin tidur setelah makan.
Makanan tinggi lemak juga bisa membuat kamu mudah mengantuk, sebab makanan seperti ini sulit dicerna sehingga tubuh membutuhkan waktu ekstra dan energi lebih banyak untuk mencerna makanan ini. Akibatnya, tubuh terasa lelah dan muncul rasa kantuk.
Kebiasaan tidur selepas menyantap makanan justru bisa menyebabkan terganggunya proses pencernaan serta meningkatkan risiko terjadinya penyakit asam lambung, susah tidur atau insomnia, dan obesitas.
Agar makanan bisa diproses, dicerna, dan diserap dengan baik, tubuh membutuhkan waktu setidaknya 3 jam. Setelah rentang waktu tersebut, kamu pun bisa tidur dengan nyaman.
Untuk mengusir rasa kantuk yang melanda, kamu bisa melakukan beragam hal di bawah ini setelah makan:
Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa tidur setelah makan tidak dianjurkan, ya. Jika memang kamu kurang tidur, usahakan untuk mengatur waktu makan beberapa jam sebelum waktu tidur.
Selain itu, terapkan tips-tips di atas ketika muncul rasa kantuk tak tertahankan setelah menyantap makanan. Jika setelah melakukan semuanya, rasa kantuk dan kelelahan yang berat selalu muncul sehabis makan, cobalah berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan.