by Nugroho Meidinata Newswire - Espos.id Lifestyle - Selasa, 8 September 2020 - 14:13 WIB
Esposin, SOLO -- Alih-alih ingin menurunkan berat badan, tidak sarapan malah bikin seseorang menjadi gemuk.
Ahli gizi Samuel Oetoro membenarkan hal tersebut. Bagi seseorang yang malas atau tidak sarapan justru bikin tubuhnya gemuk dan tentunya indeks massa tubuh atau BMI cenderung tinggi.
Kulit Kering dan Kusam Bisa Jadi Tanda Penyakit Jantung, Baca Ini!
Hal ini dikarenakan orang yang melewatkan sarapan akan balas dendam saat jadwal makan siang tiba.
Hal ini dikarenakan orang yang melewatkan sarapan akan balas dendam saat jadwal makan siang tiba.
"Kalau tidak sarapan justru kegemukan karena pas makan siang balas dendam. Gula darah sudah drop jadi kalap," ujar Samuel dilansir Antara, Selasa (12/9/2017).
Telat Haid Gak Melulu Tanda Hamil, Bisa Juga karena Ini
Stres Ternyata Juga Bisa Bikin Perut Buncit, Kok Bisa?
Selain bikin gemuk, tidak sarapan juga bisa menyebabkan tiga kondisi ini, sebagaimana telah diinformasikan Detik.com, Sabtu (5/9/2020).
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Universitas Harvard menyebutkan adanya hubungan antara kebiasaan makanan dan kesehatan. Dan hasilnya adalah orang yang malas sarapan cenderung lebih berisiko terkena diabetes tipe 2.
Klik di Sini untuk Mengetahui Gejala Diabetes
Selain diabetes dan gemuk, tidak sarapan juga bikin jantung bermasalah. Dari penelitian yang diterbitkan oleh MMA, seseorang yang tidak sarapan memiliki peluang 27 persen terkena serangan jantung.
"Tingkat risikonya memang tak begitu mengkhawatirkan. Namun, sarapan yang sehat dapat mengurangi risiko serangan jantung," ujar pemimpin penelitian tersebut, Leah Cahill.
Rekomendasi Menu Sarapan Sehat yang Bisa Menurunkan Berat Badan
Dalam penelitian yang berjudul Physiological Behavior, tidak sarapan ternyata memberikan dampak negatif terhadap energi dan suasana hati seseorang. Dari sebanyak 144 orang yang diuji, mereka yang tidak sarapan mengalami kelelahan ekstra dan daya ingat yang buruk.
Kunyit Diklaim Bisa Membunuh Virus Tertentu, Termasuk Corona?
Dampak Negatif Sering Membentak Anak, Nomor 3 Bahaya Banget
Baca Berita Kesehatan Terbaru di Sini