by Feni Freycinetia Fitriani - Espos.id Lifestyle - Minggu, 12 Desember 2021 - 03:00 WIB
Esposin, SOLO — Kesalahan masa lalu kerap kali membayangi pikiran seseorang. Bahkan, bayang-bayang kesalahan masa lalu yang terus menerus muncul bisa menjadi masalah bila tidak dikelola dengan baik. Lantas bagaimana cara berdamai dengan kesalahan masa lalu?
Acapkali kesalahan masa lalu membuat kita menyalahkan diri sendiri terus menerus. Bila hal semacam itu tidak dikontrol dengan baik bisa menyebabkan depresi.
Dampaknya, Anda merasa gelisah tentang hal-hal yang tidak dapat Anda kendalikan. Satu-satunya cara untuk melewatinya adalah dengan berdamai dengan masa lalu Anda.
Baca Juga: Luka Psikologis Aborsi Juga Dirasakan Pria, Ini Dampaknya
Baca Juga: Luka Psikologis Aborsi Juga Dirasakan Pria, Ini Dampaknya
Berikut ini 5 cara berdamai dengan kesalahan yang Anda lakukan di masa lalu dan mengukir masa depan yang lebih baik seperti dikutip Bisnis.com dari PinkVilla, Sabtu (11/12/2021).
Jika ada sesuatu sesali, hal itu adalah imbas dari stres, kemarahan, dan depresi. Oleh karena itu, lanjutkan dan pikirkan bagaimana Anda dapat menghindarkan diri dari membuat kesalahan yang sama.
Ketika Anda mulai melupakan dan memaafkan orang, Anda cenderung mudah melupakannya. Jangan berpikir tentang apa yang telah mereka lakukan terhadap Anda, pikirkan tentang bagaimana Anda memperoleh pengalaman dan diselamatkan pada waktu yang tepat.
Kosongkan pikiran dan pikiran diri Anda semata. Fokus pada orang-orang baik yang telah hadir dan membantu Anda. Ingat, pilihan yang salah dan orang-orang adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan. Anda tidak bisa mendapatkan yang terbaik tanpa mengalami yang terburuk.
Luangkan waktu dari jadwal kegiatan Anda yang sangat padat dan berlatih meditasi. Hal ini akan membantu Anda tetap tenang dan akan membunuh semua penyesalan yang Anda miliki.
Baca Juga: Penelitian Sebut Bermain Video Game Dapat Turunkan Tingkat Depresi
Menuliskan pikiran Anda membantu menghilangkan stre karena Anda mungkin merasa tidak nyaman untuk membagikannya dengan orang lain. Anda bisa menjadikan buku harian Anda sebagai sahabat Anda akan membantu Anda dalam jangka panjang.
Namun, jangan terus membacanya dan merasa tidak enak. Tulis dan lupakan. Anggap saja sebagai akhir dari masa lalu Anda dan awal dari masa depan yang baru.
Baca Juga: Ingin Hidup Bebas Depresi? Lakukan Ini
Katakan pada diri sendiri bahwa tidak apa-apa untuk membuat kesalahan dan tidak ada orang yang sempurna. Biarkan sejarah tetap menjadi sejarah dan fokus pada peningkatan dan persiapan diri Anda untuk masa depan.