by Indah Pranataning Tyas - Espos.id Lifestyle - Jumat, 18 Desember 2020 - 05:20 WIB
Esposin, SOLO — Aksi bocah pengemis menendang dan memukul mobil pengguna jalan di Mojokerto viral di media sosial. Bocah pengemis tersebut kesal gara-gara tidak diberi uang receh oleh sopir mobil tersebut.
Kenapa Alat Vital di Film JAV Selalu Disensor?
Video yang memperlihatkan aksi pengemis boah itu diunggah oleh akun Facebook Amin Hakim di salah satu grup Facebook Mojokerto pada Senin (14/12/2020). Video ini kemudian kembali diunggah di akun Instagram @smart.gram pada Rabu (16/12/2020).
Dalam video itu menunjukkan seorang pengemis bocah yang mengetuk kaca mobil salah satu pengguna jalan. Bocah laki-laki ini terus mengetuk-ngetuk kaca mobil dan semakin kencang, karena tak kunjung diberi uang.
Kemudian bocah ini terlihat menuju pintu mobil bagian penumpang. Tiba-toba bocah pengemis itu membuka pintu mobil tersebut, dan menendang pintu mobil tersebut. Diduga bocah laki-laki itu kesal karena tidak diberi uang receh oleh sopir mobil tersebut.
Satu-Satunya di Dunia, Youtuber Review HP Selundupan Tokyo
Bocah pengemis ini lantas menutup pintu mobil, lalu menendangnya satu kali sambil mengumpat. Tidak hanya itu, bocah tersebut memukul kaca bagian kemudi dengankeras menggunakan tangan.
Berdasarkan unggahan akun tersebut, diketahui kejadian tersebut terjadi di simpang 4 Cakarayam, Jalan Brawijaya, Kota Mojokerto, Jawa Timur. Video tersebut mendapatkan sorotan dari netizen. Banyak dari netizen yang merasa kasihan sekaligus menyayangkan perbuatan bocah tersebut.
Sadis, Pria Ini Perkosa dan Mutilasi Orang yang Pengin Bunuh Diri
Petugas penegak Perda berhasil menemukan 2 anak-anak yang melakukan aksi serupa. Diketahui anak-anak tersebut meminta uang ke para pengguna jalan, menggunakan jasa membersihkan kaca mobil. Mereka membekali diri dengan botol berisi cairan sabun.
Berdasarkan keterangan Dodik, bocah pengemis itu berasal dari Cakarayam dan Balongcangkring, Kota Mojokerto. Berdasarkan informasi yang diberikan, tidak ada pemaksaan secara penuh. Aksi tersebut murni hanya kekesalan mereka kepada pengguna jalan yang tidak memberikan uang.
Hingga saat ini petugas Satpol PP pun terus memantau semua lampu merah di Kota Mojokerto untuk mencegah insiden itu terulang. Selain itu, para orang tua bocah pengemis tersebut juga diberi pembinaan agar membantu mengawasi anak-anak mereka.
AdvertisementLihat postingan ini di Instagram Advertisement