Esposin, JAKARTA-Sarang burung walet yang terbentuk dari air liur burung walet menjadi salah satu bahan pengobatan tradisional Tiongkok.
Sarang burung walet ini paling banyak ditemukan pada tebing- tebing di Indonesia. Indonesia sendiri menjadi salah satu penghasil sarang burung walet terbesar.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Burung walet ini mempunyai banyak spesies di seluruh dunia, tapi hanya burung walet hitam dan putih saja yang sarangnya dapat diperjualbelikan untuk obat tradisional.
Berasal dari air liur, sarang burung walet ini menyerupai tempat tidur gantung dari tenun berwarna putih. Selain itu sarang ini memiliki tekstur kering, namun teksturnya dapat berubah menjadi kenyal dan lembut setelah diolah.
Dipilih menjadi obat tradisional lantaran sarang burung walet memiliki kandungan dan manfaat bagi kesehatan tubuh, simak apa saja kandungan dan manfaatnya:
Dilansir dari Kementerian Pertanian sarang burung walet memiliki banyak kandungan sebagai berikut.
- 37,5 gram protein
- 0,3 gram protein
- 32,1 gram karbohidrat
- 485 mg kalsium
- 18 mg fosfor
- 3 mg besi
Kandungan dan manfaat saarng burung walet
- Sumber Asam Amino Esensial
- Mengandung Antioksidan
- Mencegah Resistensi insulin
- Mencegah Dampak dari Nikotin
- Menjaga Kesehatan Otak
- Menjaga Kesehatan Kulit
- Meningkatkan Kekebalan Tubuh
- Mencegah Peradangan
- Menurunkan Risiko Kanker
- Menurunkan Risiko Jantung
Cara mengkonsumsi sarang burung walet
Sarang burung walet dapat dikonsumsi menjadi sup
- Rendam sarang burung walet kemudian bilas hingga bersih
- Rebus dalam air mendidih selama 5 menit
- Angkat dan tiriskan hingga kering
- Masukan sarang burung walet ke dalam panci
- Tambahkan air secukupnya
- Tambahkan gula batu dan aduk hingga larut
- Setelah matang, angkat dan dapat disajikan