Rosidah diwawancarai South China Morning Post sambil membuat scone, makanan khas Inggris. Scone menjadi bahan obrolan dengan youtuber asal Blitar tersebut karena memiliki sejarah yang berkaitan dengan Hong Kong dan Inggris.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Sementara wawancara kedua bersama Aply Dialy Post, dilakukan saat dia memasak pecel lontong yang biasa menjadi menu sarapan warga di kampung halamannya, Blitar.
Baca Juga: Cara Download Video Youtube Dengan Atau Tanpa Aplikasi
Mengutip dari Liputan6 pada Senin (14/6/2021), youtuber dengan 1,47 juta subscriber itu sudah tinggal di Hong Kong selama 20 tahun. Rosidah awalnya adalah seorang tenaga kerja wanita (TKW) di Hong Kong. Dia kemudian menikah dengan pria setempat yang bekerja sebagai guru bernama Paul Dobson. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga anak yang bernama Carissa Santika, 9 , Cassandra Kartini, 13, dan Daniel Soekarno, 14.
Wanita asal Blitar itu tengah membangun rumah impiannya di Hong Kong. Rumah yang dibangun sejak 2020 dengan bantuan youtuber Indonesia setempat hampir selesai. Wujud rumahnya dia unggah ke akun Instagramnya, @nikmatulrosidah dalam bentuk video pada Senin (10/5/2021).
Baca Juga: Youtube, Tiktok & Whatsapp Favorit Anak 2020-2021
View this post on Instagram
“Mengimpikan rumah dengan bangun pilihan sendiri dan akhirnya terwujud walau semua melalui online dari tahun 2020 dan hampir setahun sudah hampir selesai, bisa lihat rumah yang kami bangun ini juga minta bantuan dari youtuber orang Indonesia di sana,” keterangan di unggahan Instagramnya.
Rosida mengaku bisa memperoleh rumah impian tersebut berkat gaya hidup sederhana.
Baca Juga: Youtuber Kondang, Penghasilan Siboen Si Montir Banyumas Capai Rp150 Juta
“Berkat gaya hidup sederhana yang ngandelin gaji dari suami yang jadi guru di Hong Kong, Yah walau di kota dingin yg katanya properti gak mahal di banding provinsi kota besar lainnya harus tetep disyukuri karena ini adalah pilihan hidup kita” tulis Rosidah di akun Instagramnya.