by Ginanjar Saputra - Espos.id Lifestyle - Kamis, 28 April 2022 - 20:18 WIB
Esposin, SOLO – Ada karya kuliner atau makanan khas di daerah Jawa Tengah (Jateng) yang memiliki nama unik, yaitu Bol Jaran. Jangan jijik dulu, karena ini tidak ada hubungannya dengan anus kuda!
Ya, dalam bahasa Jawa, bol memiliki arti anus, sedangkan jaran berarti kuda. Jadi, secara bahasa, bol jaran memiliki arti anus kuda.
Namun, makanan ini sama sekali tidak terbuat dari bagian tubuh kuda. Camilan khas Jateng ini terbuat dari tepung ketan, gula pasir, santan, garam, pewarna dan dan pisang. Adonan dari bahan itu kemudian diisi campuran dari kacang hijau kupas, santan, gula pasir, garam dan vanili.
Dengan rasa yang didominasi manis, karya kuliner ini menjadi salah satu jajanan favorit yang bisa ditemui di pasar tradisional. Namun karena namanya dianggap terlalu vulgar, sebagian kalangan memperhalusnya dengan sebutan kue kura-kura.
Baca Juga: Kuliner Khas Kontol Kejepit, Namanya Bikin Ngilu Bentuknya Lucu
Rasa yang manis memang lazim di lidah orang Jawa Tengah. Maka dari itu, Bol Jaran menjadi salah satu makanan yang rasanya nagih bagi orang Jawa Tengah.
Ada yang menyebut bol jaran adalah jajanan khas Solo. Namun, ada pula yang menyebut makanan dengan nama unik ini berasal dari Kabupaten Temanggung.
Baca Juga: Gubernur Jateng Puji Kenikmatan Bajingan Temanggung
Makanan ini disebut berasal dari Temanggung berdasarkan jurnal berjudul Peningkatan Eksistensi UMKM Melalui Comparative Advantage dalam Rangka Menghadapi MEA 2015 di Temanggung karya mahasiswa Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang (Unnes), Ana Syukriah dan Imam Hamdani.
Dalam jurnal itu disebut Temanggung memang memiliki karya kuliner khas dengan nama unik selain Bol Jaran, seperti Ndas Borok, Sikil Krowak, hingga Bajingan.