by Astrid Prihatini Wd - Espos.id Lifestyle - Sabtu, 23 April 2022 - 21:00 WIB
Esposin, SOLO-Penting bagi Anda untuk memahami apa saja penyebab dari kanker paru-paru seperti diidap artis senior Kiki Fatmala. Hal ini agar Anda lebih waspada dan bisa menghindari pemicunya.
Artis Kiki Fatmala mengeluarkan pengakuan mengejutkan bahwa dia divonis menderita penyakit mematikan ini pada 19 November 2021. Pemeran Gadis Malam ini pun harus menjalani kemoterapi di sebuah rumah sakit di Singapura sebelum akhirnya dinyatakan sembuh.
Hingga saat ini, penyebab utama munculnya kanker masih belum dapat dipastikan. Namun para ahli telah menemukan berbagai kemungkinan penyebab serta faktor risiko yang berkontribusi dalam diagnosis kanker paru-paru.
Baca Juga: Kiki Fatmala Bersyukur Sembuh dari Kanker Paru-Paru
Baca Juga: Kiki Fatmala Bersyukur Sembuh dari Kanker Paru-Paru
Berikut ini berbagai kemungkinan pemicu penyakit ini seperti dikutip dari hellosehat.com pada Sabtu (23/4/2022):
Artinya, tidak hanya pada perokok aktif, kondisi ini bisa menyebabkan masalah kesehatan pada perokok pasif. Awalnya, tubuh Anda masih mampu memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh rokok.
Baca Juga: Kenali Gejala Kanker Paru-Paru Seperti Diidap Legenda Bulutangkis Verawaty Fajrin
Zat kimia berbahaya yang dapat meningkatkan potensi Anda mengalami kondisi ini adalah asbestos, uranium, arsenik, kadmium, kromium, nikel, dan beberapa produk petroleum yang sangat berbahaya. Bahan kimia di atas dapat tercampur dengan udara yang Anda hirup.
Mengingat bahan-bahan tersebut tidak berbau dan berasa, zat kimia menjadi sulit terdeteksi. Jika Anda mulai merasakan gejala dari kanker paru, segera periksakan diri ke dokter. Anda pun disarankan untuk rutin memeriksakan kondisi kesehatan Anda jika sering terpapar dengan zat-zat tersebut sebagai bentuk pencegahan terhadap kanker paru-paru.
Baca Juga: Sutopo Tidak Merokok, Kok Bisa Kena Kanker Paru-Paru?
Selain beberapa hal yang dapat menjadi penyebab kanker paru-paru, ada pula beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan potensi Anda mengalami kondisi tersebut, antara lain:
Anda tentu akan lebih berisiko terkena kanker paru-paru apabila memiliki penyakit paru-paru kronis seperti TBC, bronkitis kronis, dan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK). Penyakit paru ini menyebabkan peradangan dan jaringan parut di paru-paru.
Jika Anda mengalami salah satu kondisi kesehatan tersebut, segera periksakan ke dokter untuk melakukan deteksi dini terhadap kanker paru. Apabila hasilnya positif atau Anda didiagnosis mengalami kondisi ini, segera jalani pengobatan kanker paru dan lakukan berbagai aktivitas yang dapat digunakan sebagai pengobatan alami terhadap kanker paru.
Baca Juga: Profil Verawaty Fajrin, Legenda Bulu Tangkis yang Idap Kanker Paru-paru
Padahal, terapi radiasi umumnya digunakan sebagai salah satu jenis pengobatan kanker. Sayangnya, terapi ini dapat memicu terjadinya kanker paru-paru, khususnya jika Anda adalah seorang perokok aktif.
Tak hanya itu, mengonsumsi vitamin dan suplemen tertentu juga meningkatkan peluang Anda mengalami kondisi ini. Diduga, mengonsumsi beta karotene untuk perokok aktif justru meningkatkan risiko mengalami kanker yang satu ini.
Oleh sebab itu, jika Anda seorang perokok aktif, berhentilah merokok demi kebaikan Anda dan orang-orang di sekitar. Begitu pula dengan Anda perokok pasif, sebisa mungkin hindari paparan asap rokok di mana pun Anda berada. Jika perlu, ingatkan orang terdekat Anda untuk berhenti merokok demi kesehatan bersama.