style
Langganan

Jangan Asal Memuji, Anak Bisa Jadi Penakut - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Nugroho Meidinata Newswire  - Espos.id Lifestyle  -  Jumat, 21 Agustus 2020 - 23:47 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi memuji anak (Freepik)

Esposin, SOLO -- Sebagai orang tua, memberi pujian kepada anak adalah hal yang lumrah dilakukan. Namun, ternyata ada dampak buruk jika asal memuji anak, seperti yang diungkap oleh psikolog Rumah Sakit Melinda 2 Bandung, Ifa Hanifah Misbach.

Pujian Tidak Spesifik

"Pujian juga bisa menjadi toxic ketika tidak mengandung hal yang spesifik untuk anak. Beda sama dukungan, itu tindakan mendorong untuk melakukan perilaku positif. Kalau pujian bentuknya hanya sesaat dan belum tentu spesifik," ujar dia dilansir Suara.com, Senin (3/8/2020).

Pancong Balap Hadir di Solo, Pelanggan Bilang Murah, Enak, Kenyang

Advertisement

Ia menekankan bahwa yang utama adalah memberikan dukungan bukan pujian yang tak spesifik. "Contohnya, kamu cantik, kamu hebat, kamu pintar," ucap dia.

Ketiga kalimat pujian itu disampaikan tak spesifik dan tidak menjelaskan alasan anak dibilang pintar, hebat, dan lain sebagainya.

Advertisement

Ketiga kalimat pujian itu disampaikan tak spesifik dan tidak menjelaskan alasan anak dibilang pintar, hebat, dan lain sebagainya.

Begini Resep Cara Membuat Sosis Solo Ala Sisca Soewitomo

"Kalau spesifik, 'terima kasih adik setiap tumpah air sudah ambil lap sendiri di lemari dan keringkan sendiri," tambah dia.

Advertisement

"Sebaliknya, anak yang selalu mendapat dukungan baik di saat sulit dan diberikan apresiasi, dia akan berani ambil risiko karena tahu tidak akan salah atau disalahkan dan bisa termotivasi. Coba hal baru bahkan inisiatif berkontribusi," tukas dia.

Dampak Buruk Asal Memuji Anak

Ia menjelaskan, salah satu dampak buruk ketika memuji anak tak spesifik adalah buah hati menjadi tak berani mengambil risiko.

Awas, Kulkas Bisa Meledak Kalau Minuman Ini Disimpan di Freezer

Hal ini dikarenakan sang anak takut disalahkan dan tak mendapatkan pujian itu kembali.

Advertisement

Alhasil, anak akan takut untuk menjadi bocah yang berkembang.

Bagaimana Cara Diet yang Aman Bagi Penderita Maag?

Seperti dilaporkan situs parenting.co.id, berdasarkan penelitian yang dilakukan psikologi dari Universitas Stanford, Amerika Serikat, Carol S Dweck, memberi pujian terkait kecerdasan anak juga akan membuat mereka kurang tahan banting dalam menghadapi tantangan.

Advertisement

Jangan Terlambat! Deteksi Dini Bisa Cegah Anak Telat Bicara

Penelitan yang juga menyasar anak kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu mengungkap, siswa yang dipuji atas usahanya akan sangat bekerja keras meski melakukan kesalahan.

Cara Gampang Biar Rambut Cepat Panjang

Berbeda dengan siswa yang dipuji hanya kecerdasannya saja, hasilnya mereka akan berkecil hati dan melihat kesalahannya sebagai tanda kegagalan.

Masih dari parenting.co.id, tingkat kecerdasan anak-anak akan menurun 20 persen jika hanya dipuji atas kecerdasannya saja.

Bikin Wajah Glowing Pakai Bahan Alami, Begini Caranya

Lain halnya dengan orang tua yang memuji anak atas usahanya, yakni jauh meningkat sebanyak 30 persen.

Pengen Digagas De'e? Baca Nih: Sifat Wanita yang Disukai Pria

Enggak Bikin Gendut! 5 Makanan Ini Aman Dimakan Sebelum Tidur

Kumpulan Tips Parenting

 

Advertisement
Catra Agfa - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif