by Ni Luh Anggela - Espos.id Lifestyle - Senin, 27 September 2021 - 21:00 WIB
Esposin, SOLO-Meski sama-sama disebabkan oleh virus Corona, wabah SARS dapat berakhir sendiri tanpa vaksin. Padahal gejala penyakit ini relatif lebih berat dan persentase kematiannya juga lebih tinggi jika dibandingkan dengan Covid-19.
Meski tanpa vaksin, wabah SARS dapat berakhir sendiri. Tapi mengapa Covid-19 tidak bisa tereliminasi dengan cara yang sama?
Padahal saat wabah SARS merebak, sebenarnya vaksin untuk penyakit ini sudah pernah sempat dimulai. Uji vaksin klinis sudah sampai pada uji klinis fase pertama. Namun, wabah SARS sudah berakhir, sehingga penelitian tidak dilanjutkan.
Mengapa Covid-19 tidak bisa berakhir dengan sendirinya seperti wabah penyakit SARS ini? Mengapa bisa demikian? Apa resep rahasianya?
Baca Juga: Bukti Persahabatan Jennie Blackpink dan Jung Ho Yeon Bintang Squid Game
SARS merupakan singkatan dari Severe Acute Respiratory Syndrome atau sindrom pernapasan akut berat. “Disebabkan oleh SARS-CoV-1 yang masih bersepupu dengan SARS-CoV-2 [penyebab Covid-19]. Sama-sama virus Corona,” tulis eorang dokter dan edukator kesehatan, Samuel P. K. Sembiring, pada akun Instagramnya seperti dikutip dari Bisnis.com, Senin (27/9/2021).
Ada beberapa penjelasan mengapa wabah SARS bisa hilang dengan sendirinya tanpa perlu vaksin seperti pandemi Covid-19 :
Baca Juga: Ampuhkah Masker Kain Adang Varian Delta? Begini Penjelasan Pakar