by Ratih Nisa Intana - Espos.id Lifestyle - Minggu, 1 November 2020 - 15:27 WIB
Esposin, SOLO – Halloween biasanya dirayakan pada akhir Oktober. Perayaan ini didasarkan pada festival Celtic Samhain, sebuah perayaan di Inggris kuno dan Irlandia yang menandai akhir musim panas dan awal tahun baru pada 1 November.
Umumnya, orang-orang merayakan hari itu dengan mengenakan pakaian unik dan berdandan seperti hantu. Tak lupa juga, rumah-rumah juga di hias dengan lentera yang terbuat dari labu atau lebih dikenal dengan Jack-o'-lantern.
Namun, tahukah kalian alasan Halloween identik dengan labu berasal dari cerita rakyat di Irlandia. Namun, seperti kebanyakan cerita rakyat, sejarah tradisi Jack-o'-lantern sendiri cukup bervariasi tergantung siapa yang bercerita. Tetapi, hampir semua cerita pasti melibatkan seorang pemabuk pintar yang berhasil mengelabui sesosok iblis.
Melansir dari okezone.com, sebuah legenda yang beredar di Irlandia pada abad ke-18, menceritakan seorang pemabuk bernama Jack mengajak sesosok iblis untuk minum bersamanya. Sang iblis pun mematuhinya.
Melansir dari okezone.com, sebuah legenda yang beredar di Irlandia pada abad ke-18, menceritakan seorang pemabuk bernama Jack mengajak sesosok iblis untuk minum bersamanya. Sang iblis pun mematuhinya.
Namun, terjadi sebuah kesalahpahaman ketika tagihan minuman datang. Jack mengira sang iblis yang akan membayarkan semua tagihan minumannya. Tetapi ternyata, iblis tersebut juga berpikiran demikian.
Melihat hal tersebut, dengan cerdik Jack meminta kepada iblis untuk berubah menjadi enam buah koin agar tagihan mereka bisa terbayarkan. Sang Iblis pun menurutinya. Jack berhasil membayar tagihan tersebut dan mengantongi sisa koin di sakunya.
Tanpa berpikir panjang Jack menyetujui permintaannya itu, namun dengan sebuah syarat, sang Iblis tidak boleh menemuinya selama 10 tahun. Kesepakatan tersebut akhirnya disetujui oleh Iblis itu.
Rumah Lebih Sehat Dengan Cross Ventilation, Seperti Apa?
Sang iblis pun menuruti permintaan Jack dan segera naik ke pohon untuk memetik sebuah apel untuk pria cerdik itu. Namun, ketika sang iblis hendak turun, ternyata Jack telah menggambarkan sebuah salib pada batang pohon apel itu.
Iblis meminta tolong kepada Jack, namun Jack memberikan syarat untuk mengabulkan syarat untuk tidak memaksa lagi masuk ke neraka, selamanya. Sang iblis pun mengikrarkan janjinya, dan sekali lagi Jack selamat dari ajakan Iblis tersebut.
Tetapi, ketika ia meninggal, malaikat penjaga surga tidak mau menerima arwahnya. Jack dinilai memiliki terlalu banyak dosa yang tidak dapat dimaafkan semasa hidupnya. Dengan berat hati, Jack langsung menuju ke neraka. Ia pun bertemu dengan sang Iblis yang selama ini selalu ditipunya. Jack menagih janji sang Iblis untuk tidak menempatkan dirinya di bara api neraka.
Usir Bau Tidak Sedap Di Kulkas Dengan Cara Ini
Setelah kisah ini tersebar, masyarakat Irlandia segera membuat sebuah tradisi dengan mengukir lobak di jendela mereka, untuk mencegah hantu Jack dan hantu lainnya memasuki rumah mereka.
Namun, setelah beberapa imigran asli Irlandia hijrah ke Amerika Serikat, mereka menemukan bahwa buah yang ideal untuk ukiran jack-o’-lantern adalah labu. Jack-o'-Lantern merupakan singkatan dari "Jack of the Lantern" yang berarti Jack yang membawa lentera.