Esposin, SOLO -- Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong program hilirisasi minyak atsiri. Tahun 2022, kinerja ekspor produk minyak atsiri Indonesia mencapai US$172,9 juta. Lima negara tujuan utamanya yaitu Amerika Serikat, India, Prancis, Tiongkok, dan Spanyol.
Selain kaya akan minyak bumi, Indonesia juga memiliki kekayaan yang belum banyak diolah, yakni minyak atsiri atau essential oil. Inilah salah satu kekayaan sumber daya agro yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Minyak atsiri ini diperlukan dalam berbagai industri lanjutan seperti sebagai bahan baku industri parfum, kosmetik, farmasi, hingga essense.