Esposin, SOLO — Dalam Islam terdapat doa yang dibaca agar terhindar dari perbuatan orang zalim dan curang, kira-kira bagaimana bunyinya?
Sebagai makhluk sosial, manusia tak bisa terlepas dari orang lain. Apalagi menjalin silaturahmi dengan orang lain merupakan hal yang sangat dianjurkan dalam Islam. Hal tersebut juga dijelaskan dalam hadis berikut ini.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
“Dari Abu Hurairah RA, dari Nabi Muhammad SAW ia bersabda, ‘Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia menjaga hubungan baik silaturahim dengan kerabatnya. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam.” (HR Bukhari dan Muslim).
Namun, manusia dalam berhubungan baik dengan orang lain juga harus waspada dengan cara berdoa agar terhindar dari perbuatan zalim dan curang orang lain.
Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), berikut ini terdapat doa agar terhindar dari orang zalim yang tertuang dalam Surat Al-Qashas ayat 21 dan merupakan doa Nabi Musa as ketika berhadapan dengan Firaun.
Rabbi najjini minal qaumidhalimin.
Artinya: Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim.
Selain agar terhindar dari orang zalim, berikut ini terdapat doa lainnya ketika dihadapkan dengan kecurangan yang pernah diajarkan Nabi Syu'aib.
Rabbanaftah bainanaa wa baina qauminaa bil-haqqi wa anta khairul-faatihin.
Artinya: Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil). Engkaulah pemberi keputusan terbaik.