style
Langganan

Begini Efek Kurang Tidur bagi Kulit Wajah - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire  - Espos.id Lifestyle  -  Kamis, 20 Mei 2021 - 19:30 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi jerawat. (Freepik)

Esposin, SOLO--Efek kurang tidur bukan hanya memicu obesitas, melainkan juga bisa mempengaruhi kesehatan kulit wajah. Nah jika Anda sering melewatkan waktu istirahat, mungkin ini adalah waktu yang tepat untuk mengubah kebiasaan buruk tersebut.

Apa sajakah efek kurang tidur bagi kulit wajah? Simak ulasannya di tips kecantikan kali ini. Menurut Sara Elise Wijono orang kurang tidur memang lebih rentan mengalami permasalahan kulit.

Advertisement

Berikut ini sejumlah efek kurang tidur bagi kulit wajah seperti dikutip dari klikdokter.com, Kamis (20/5/2021) :

1. Jerawat

Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan jerawat. Bahkan, orang dengan kualitas tidur lebih buruk cenderung memiliki jerawat yang lebih parah. Tak hanya itu, stres merupakan faktor penyebab timbulnya jerawat. Saat stres, tubuh akan memproduksi kortisol dan protein inflamasi yang memicu jerawat.

Baca Juga: Benarkah Mi Shirataki Cocok untuk Program Diet? Simak Faktanya

Kurang tidur juga dapat meningkatkan kadar kortisol secara signifikan. Peningkatan kortisol ini dapat berdampak buruk bagi sistem kekebalan tubuh Anda sehingga mengakibatkan masalah kulit seperti jerawat rentan terjadi.

2. Penuaan kulit

Kurang tidur juga bisa memicu munculnya garis halus di wajah. Ketika kurang tidur, maka kulit tidak bisa menahan banyak air alias jadi kering.
Advertisement

Kondisi kulit yang kering menjadi tanda bahwa pelindung kulit jadi melemah. Nah, tidur merupakan salah satu cara untuk membantu tubuh memperbaiki sel-selnya sendiri, termasuk sel kulit.

Wanita yang tidur nyenyak memiliki skin barrier atau pelindung kulit yang lebih kuat dibandingkan dengan yang kurang tidur.

3. Mata panda

Mata panda atau lingkaran hitam bawah mata dapat muncul ketika Anda gemar begadang atau kurang tidur.

Ketika tidak memiliki waktu tidur yang kurang, pembuluh darah di bawah mata akan meregang dan menghitam.

Advertisement

Tidak hanya menghitam, mata Anda juga terlihat lebih sembab atau bengkak. Sebab, kurang tidur dapat menyebabkan retensi cairan pada jaringan lunak di area mata.

4. Kulit kusam

Tidak hanya bagian mata saja yang terlihat lebih gelap, tapi kulit wajah juga berubah menjadi kusam ketika Anda kurang tidur. Ketika kurang tidur sistem kekebalan tubuh akan melemah. Tak dimungkiri, kulit jadi rentan mengalami peradangan.

Baca Juga: Benarkah Penyebab Lupa Terkait Usia Semakin Tua? Cek Faktanya

Jika hal ini terjadi, maka produksi kolagen dan asam hialuronat juga ikut berkurang. Asam tersebut punya peran penting bagi tubuh, yakni dapat mempertahankan warna kulit yang cerah.

5. Kulit kering

Kurang tidur membuat tubuh tidak bisa mempertahankan kelembapannya. Hal ini akan memengaruhi tampilan dan tekstur kulit wajah.

Bahkan, hasil penggunaan krim malam akan akan terasa percuma jika Anda tidak mengimbanginya dengan waktu tidur yang cukup.

6. Wajah tampak lelah

Kombinasi antara kulit kusam dan mata panda bisa membuat wajah terlihat kelelahan.

Wajah yang terlihat lesu dapat membuat Anda jadi tidak percaya diri untuk bersosialisasi karena tampilan yang mungkin dianggap kurang menarik. Bila dibiarkan, maka kesehatan mental Anda bisa ikut terpengaruh.

Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif