style
Langganan

3 Hotel Baru Bakal Marakkan Persaingan Hotel di Malang - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Mohammad Sofii'i Jibi Bisnis  - Espos.id Lifestyle  -  Rabu, 24 April 2013 - 16:32 WIB

ESPOS.ID - ilustrasi (dok)

ilustrasi (dok)

MALANG-Tingkat persaingan hotel di Kota Malang Jawa Timur bakal dipastikan akan ketat menyusul segera bertambahnya sedikitnya tiga hotel baru di Malang sepanjang 2013.

Advertisement

General Manager Aria Gajayana Hotel Kota Malang Edy Wahyudi mengatakan kehadiran hotel baru tersebut diantaranya Ibis dan Aston akan semakin menyemarakkan persaingan hotel di Malang.

“Harus diakui kehadiran hotel-hotel baru akan semakin menambah ketatnya persaingan pasar. Namun begitu kami optimistis  jika tingkat okupansi di tempat kami tidak akan turun secara drastis karena kami memiliki keunggulan dibandingkan dengan hotel lain,” kata Edy, Rabu (24/4/2013).

Keyakinan tersebut ujar dia ditunjukkan dengan tingkat okupansi di Aria yang rata-rata mencapai 68%-70% pada waktu week day dan 100%  ketika week end.

Advertisement

Selain itu banyaknya agenda Meeting, Incentives, Conferences, dan Exhibitions (MICE) dari kalangan pemerintahan dan korporasi  menjadikan tingkat okupansi hotel tetap terjaga.

“Tingginya pasar MICE tersebut membuat kami juga akan menambah meeting room lagi. Mengingat agenda MICE di tempat kami relatif masih tinggi. Sejumlah agenda MICE juga bakal digelar dalam waktu dekat,” jelasnya.

Selain itu keberadaan Aria yang memiliki akses langsung dengan pusat perbelanjaan Malang Olympic Garden (MOG) juga diakui menjadi nilai plus tersendiri bagi tamu yang bermalam.

Advertisement

Dengan begitu konsep modern minimalis yang menawarkan fasilitas bisnis, beloanja, wisata, hiburan dan olahraga, serta kesehatan yang diusung Aria siap menjawab tantangan persaingan hotel di Malang.

Marketing Communication Manager Harris Hotel & Conventions Yoci Indah Sari mengatakan kendati merupakan hotel yang baru saja beroperasi di Kota Malang tingkat hunian di Harris relatif cukup bagus yakni di kisaran 60%.

“Kami baru saja beroperasi dan tingkat hunian per Februari lalu dikisaran 60% dari 200 kamar yang ada. Karena sejauh ini kami belum beroperasi secara full dari total kamar sebanyak 229,” tutur Yoci.

Meski hotel baru namun untuk week end okupansi di Harris bisa mencapai 100%. Hal itu tidak terlepas dari harga khusus yang diberikan usai launching yakni mulai Rp498.000 net, Rp578.000 net, Rp798.000 net, dan Rp1 juta net.

Advertisement
Anik Sulistyawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif